Inilah Rangkuman Materi Pemograman Dasar
PROGRAM PENGENALAN BAHASA.
program bahasa pengenalan
1.Definisi Bahasa Pemrograman
Bahasa Pemrograman adalah tugas yang diwujudkan dalam bentuk kode sumber atau kode program yang menyelesaikan semua masalah yang menjadi program atau aplikasi komputer.
Bahasa pemrograman juga dapat diterjemahkan sebagai teknik komunikasi standar untuk mengirim atau mengalihkan perintah dari seorang programmer ke komputer. Bahasa pemrograman tidak jauh berbeda dengan bahasa manusia, yaitu memiliki aturan-aturan tertentu dan tata tulis.
b.struktur bahasa program pascal.
Struktur Program Pascal:
Struktur Program Pascal terdiri dari sebuah program judul dan program satu blok atau program badan. Program blok dibagi lagi menjadi dua bagian, yaitu bagian deklarasi dan bagian pernyataan. Bagian deklarasi dapat terdiri dari label deklarasi, konstanta, tipe, variabel, prosedur dan fungsi.
1. Judul Program
2. Program Blok
Sebuah. Deklarasi Unit Pascal
b. Bagian Deklarasi
- Deklarasi Variabel
- Deklarasi Konstanta
- Deklarasi Label
- Deklarasi Tipe Data
- Deklarasi Prosedur
- Deklarasi Fungsi
c. Bagian Program
Struktur lengkap bahasa Pascal adalah sebagai berikut:
Program id_program;
Menggunakan unit;
Label id_label;
Const id_konstanta: ekspresi;
Ketik id_tipe: tipe_bebas;
Var id_variabel: tipe_variabel;
Prosedur id_procedure;
Mulai
Prosedur Pernyataan_;
Akhir;
Fungsi id_fungsi;
Mulai
Fungsi Statement_;
Akhir;
Mulai
...
...
Statement_program_utama;
Akhir.
Secara sederhana, struktur program Pascal terdiri dari program, menggunakan, memulai, pernyataan dan akhir. Contoh sederhana yaitu menampilkan kalimat AKU BISA BAHASA PEMROGRAMAN PASCAL.
Kode skrip:
program latihan1;
mulai
tulis (‘AKU BISA BAHASA PEMROGRAMAN PASCAL’);
akhir.
c.Standar input output
Pengertian Input pada Komputer
Input Pengertian adalah (memasukkan) unit / perangkat luar yang dipasang sesuai dengan slot atau portnya masing-masing untuk masing-masing memasukkan atau mentransfer data dari luar ke dalam mikroprosesor untuk di proses dan diterjemahkan secara digital.
Input perangkat yang biasanya memberi masukan pada komputer seperti mouse dan keyboard. Dengan adanya sistem input pada komputer ini membantu kita untuk melakukan pengetikan dan menggerakkan kursor dengan cepat.
Pengertian Output pada Komputer
Pengertian output adalah (keluaran) unit / perangkat luar yang digunakan untuk menginstal atau menerjemahkan data yang keluar dari mikroprosesor komputer. Perangkat luar yang mengeluarkan output dari sistem mikroprosesor ini misalnya data digital yang dikeluarkan pada monitor, atau skrip data yang dirilis pada printer dan sebagainya.
d.Kompilasi program & perbaikan kesalahan.
Kompilasi adalah suatu proses penggabungan dan menterjemahkan sesuatu (program sumber) menjadi bentuk lain.
kompilasi Merupakan Teknik dalam melakukan pembacaan suatu program yang ditulis dalam bahasa sumber, kemudian diterbitkan ke dalam suatu bahasa lain yang disebut bahasa sasaran.
CARA PENANGANAN KESALAHAN
Program Kesalahan dapat merupakan:
Kesalahan Leksikal: MAKA ditulis TENKesalahan Sintaks: A: = X + (B * (C + D) {jumlah kurungnya kurang} Kesalahan Semantik:
Sebuah. Tipe data yang salah.
Contoh: Var Siswa: Integer
Siswa: = 'Yanuar' {tipe string}
b. Variabel belum didefinisikan.
Contoh: B: = B + 1 {B belum ditentukan}
Langkah-Langkah Penanganan Kesalahan adalah sebagai berikut:
Mendeteksi KesalahanMelaporkan KesalahanTindak lanjutkan pemulihan / perbaikan
sebuah kompilator yang menemukan kesalahan akan melakukan kesalahan, yang biasanya
meliputi:
Kode kesalahanPesan kesalahan dalam bahasa naturalNama dan atribut identifierTipe-tipe yang terkait jika memeriksa jenis
Contoh: Error Massage: Error 162 Jumlah: = pengenal tidak dikenal
artinya:
kode kesalahan = 162pesan kesalahan = unknown identifiernama identifier = Jumlah
DATA & OPERATOR TIPE VARIABEL
a.Variabel tipe data & konstanta
VARIABEL
Variabel adalah wadah yang digunakan untuk wadah nilai atau informasi. Nilai variabel dapat diubah-ubah program kompilasi dijalankan.
dengan kata lain variabel adalah suatu memori dengan identitas tertentu untuk mendapatkan nilai atau informasi baik yang tetap atau yang berubah - ubah.
Tipe Data
Borland C ++ memiliki 7 tipe data dasar yang dapat digunakan, untuk lebih lengkapnya tabel tabel berikut:
Tipe data yang berhubungan dengan bilangan bulat adalah char,int, long. Sedangkan lainnya berhubungan dengan bilangan pecahan.Terdapat juga beberapa tipe data tambahan yang dimiliki olehBorland C++. Tipe data tambahan ini diberi kata unsigned didepan nama tipe data.
KONSTANTA
Adalah suatu identitas memori untuk menampung nilai atau informasi yang bersifat tetap dan tidak dapat diubah ubah.
Berbeda dengan variabel, konstanta merupakan wadah yang dapat menyimpan nilai tetap selama eksekusi program. Untuk membedakan dengan variabel maka nama konstanta harus menggunakan huruf capital. C++ menyediakan 2 cara untuk membuat konstanta:
cara 1
Menggunakan keyword const
Contoh :
const float PHI = 3.14;
b.Oprator & ekspresi
Operator adalah fungsi yang menjalankan sesuatu dan direpresentasikan oleh simbol, seperti + atau kata kunci khusus. Operator membutuhkan data untuk dioperasikan dan data ini disebut operand. Dalam kasus ini 2 dan 3 adalah operand. Hampir semua statemen (baris logis) yang Anda tulis akan mengandung ekspresi. Contoh sederhana dari ekspresi adalah 2+3. Sebuah ekspresi dapat diturunkan menjadi operator dan operand.
BAB 3
STRUKTUR PERCABAGAN
a.percabangan satu kondisi
Peristiwa ini kadang disebut sebagai percabangan/pemilihan atau keputusan. Algoritma percabangan pada pemrograman umumnya menggunakan kata kunci IF (jika), THEN (maka), dan ELSE (selainnya). Berikut kelompok saya akan mejelaskan tentang algoritma percabangan 1 kondisi dan 2 kondisi beserta contoh kasusnya.
ALGORITMA PERCABANGAN 1 KONDISI
Algoritma percabangan dengan 1 kondisi memiliki format dasar seperti berikut :
IF <kondisi>
THEN <pernyataan>
Pada format diatas , jika <kondisi> bernilai benar maka <pernyataan> dikerjakan, sedangkan jika bernilai salah, maka <pernyataan> tidak dikerjakan dan proses langsung keluar dari percabangan.
Contoh Kasus : Nilai siswa akan gagal bila bernilai ≤ 60
ALGORITMA BAHASA NATURAL
MulaiMenentukan nilai siswaJika nilai siswa ≤ 60Siswa dinyatakan GagalSelesai
PSEUDOCODE
Var :
nilai_siswa : integer
Pseudocode :
Read ( nilai siswa )
IF nilai siswa ≤ 60 THEN
write ( Siswa dinyatakan gagal )
PENGEMBANGAN ALGORTMA APLIKASI
a.pengembangan aplikasi & analisis pemecahan masalah
Apa itu Algoritma?
Sebelum membahas mengenai perancangan ataupun analisis algoritma, tentunya kita terlebih dahulu harus mendefinisikan arti dari “Algoritma”. Apa itu algoritma?
Algoritma merupakan langkah-langkah (prosedur) yang harus dilakukan untuk menyelesaikan sebuah masalah.
Program komputer umumnya dibangun dengan menggunakan beberapa algoritma untuk menyelesaikan sebuah permasalahan. Misalnya sebuah program pencarian teks seperti grep akan memerlukan algoritma khusus untuk membaca dan menelusuri file, algoritma lain untuk mencari teks yang tepat di dalam file, dan satu algoritma lagi untuk menampilkan hasil pencarian ke pengguna.
Dalam mendefinisikan algoritma, kita harus dapat mendefinisikan tiga hal utama dengan jelas, yaitu:
Masalah, yaitu sebuah persoalan yang ingin diselesaikan oleh sebuah algoritma.Masukan, yaitu contoh data atau keadaan yang menjadi permasalahan.Keluaran, yaitu bentuk akhir dari data atau keadaan setelah algoritma diimplementasikan ke masukan. Keluaran merupakan hasil ideal yang diinginkan dan dianggap telah menyelesaikan masalah.
Contoh (dan Solusi) Algoritma
Contoh dari sebuah definisi algoritma yang benar adalah sebagai berikut:
Masalah
Pengurutan sekumpulan nilai yang bernilai acak.
Masukan
Serangkaian data berukuran $n$.
Keluaran
Serangkaian data berukuran $n$, dengan urutan \(a_1 \leq a_2 \leq a_3 \leq ... \leq a_{n-1} \leq a_{n}\), di mana \(a_x\) adalah data pada posisi \(x\) dalam rangkaian.
Data masukan yang diinginkan merupakan rangkaian data, tanpa memperdulikan jenis data (angka, huruf, teks, dan lainnya). Contoh dari nilai masukan adalah [2, 5, 1,3, 4] ataupun ["Doni", "Andi", "Budi", "Clara"]. Data keluaran yang diinginkan, tentunya adalah data masukan yang telah terurut: [1, 2, 3, 4, 5] dan ["Andi", "Budi", "Clara","Doni"].
Untuk menyelesaikan masalah yang diberikan di atas, kita dapat menggunakan algoritma insertion sort. Kode di bawah menunjukkan implementasi insertion sortpada bahasa pemrograman python:
def insertion_sort(data): for i in range(0, len(data)): insert_val = data[i] hole_pos = i while hole_pos > 0 and insert_val < data[hole_pos - 1]: data[hole_pos] = data[hole_pos - 1] hole_pos = hole_pos - 1 data[hole_pos] = insert_val Analisis Suatu Algoritma
(Untuk melihat faktor efesiensi & efektifitas dari algoritma tersebut), Dapat dilakukan terhadap suatu algoritma dengan melihat pada :
• Waktu Tempuh (Running Time) dr suatu Algortima.
Adalah satuan waktu yang ditempuh atau diperlukan oleh suatu algoritma dalam menyelesaikan suatu masalah. Hal2 yg dapat mempengaruhi daripada waktu tempuh adalah :
* Banyaknya langkah.
* Besar dan jenis input data.
* Jenis Operasi.
* Komputer dan kompilator
* Jumlah Memori Yang Digunakan.
Sifat – Sifat Algoritma
• Banyaknya Langkah Instruksi Harus Berhingga,
• Langkah atau Instruksi harus Jelas,
• Proses harus Jelas dan mempunyai batasan,
• Input dan Output harus mempunyai Batasan,
• Efektifitas,
• Adanya Batasan Ruang Lingkup
Tahap Proses uji Algoritma :
• Fase Debugging, yaitu fase dari suatu proses program eksekusi yang akan melakukan koreksi terhadap kesalahan program. Yang dimaksud disni adalah error atau salah dalam penulisan program baik logika maupun sintaksnya.
• Fase Profilling, yaitu fase yang akan bekerja jika program tersebut sudah benar atau telah melalui proses pada fase debugging. Fase ini bekerja untuk melihat dan mengukur waktu tempuh atau running time yang diperlukan serta jumlah memori/storage yang digunakan dalam menyelesaikan suatu algoritma.

b.error handling
Error Handling adalah salah satu penanganan kesalahan (error) pada berbagai macam keadaan dalam pemrograman. Dengan adanya error handling ini maka setiap ada kesalahan , maka eksekusi program tidak akan dihentikan secara tiba-tiba, tetapi akan diteruskan ke baris program yang terdapat script penanganan kesalahan
Error handling adalah cara penanganan masalah dalam suatu program. Berikut adalah contoh program kalkulator yang memiliki error handling pada kode programnya.
1. Pertama kita buat desain form.
2. Setelah itu kita ketikkan kode program seperti berikut yang belum memiliki error handling
– Pada button 1 (+)
Dim N1, N2 As Integer
N1 = CInt(TextBox1.Text)
N2 = CInt(TextBox2.Text)
TextBox3.Text = N1 + N2
– Pada button 2 (X)
Dim N1, N2 As Integer
N1 = CInt(TextBox1.Text)
N2 = CInt(TextBox2.Text)
TextBox3.Text = N1 * N2
– Pada button 3 (-)
Dim N1, N2 As Integer
N1 = CInt(TextBox1.Text)
N2 = CInt(TextBox2.Text)
TextBox3.Text = N1 – N2
3.1 Penanganan Error Sederhana mengunakan function die()
Function die ( [string $message] ) berfungsi untuk menghentikan eksekusi baris kode berikutnya dan memberi output parameter optional $message. Contoh:
tanpa error handling
$connection = mysql_connect("localhost", "user", "password");
mysql_select_db("test");
$result = mysql_query("select * from nama_table");
while($row = mysql_fetch_array($result)){
echo $row['nama_field'];
}
C.debbuging
Debugging adalah sebuah metode yang dilakukan oleh para pemrogram dan pengembang perangkat lunak untuk mencari dan mengurangi bug, atau kerusakan di dalam sebuah program komputer atau perangkat keras sehingga perangkat tersebut bekerja sesuai dengan harapan
Debugging : Proses pencarian dan pembetulan kesalahan penulisan program, sehingga program tersebut dapat kembali dijalankan seperti yang diharapkan.
Jaringan :
Pencarian Lain
alternatif pencarian lain yang dapat anda gunakan untuk mencari definisi dari arti kata Debugging adalah yang lebih baik dan lengkap bisa anda cari di wikipedia dan mencari di mesin pencari lainnya. misalnya di situs pencari google, yahoo, bing, dan lain-lain. Debugging adalah sebuah metode yang dilakukan oleh para pemrogram dan pengembang perangkat lunak untuk mencari dan mengurangi bug, atau kerusakan di dalam sebuah program komputer atau perangkat keras sehingga perangkat tersebut bekerja sesuai dengan harapan. Debugging cenderung lebih rumit ketika beberapa subsistem lainnya terikat dengan ketat dengannya, mengingat sebuah perubahan di satu sisi, mungkin dapat menyebabkan munculnya bug lain di dalam subsistem lainnya.
Bug dengan terjemahan langsung ke bahasa Indonesia adalah serangga atau kutu.Bug merupakan suatu kesalahan desain pada suatu perangkat keras komputer atau perangkat lunak komputer yang menyebabkan peralatan atau program itu tidak berfungsi semestinya. Bug umumnya lebih umum dalam dunia perangkat lunak dibandingkan dengan perangkat keras.
d.study kasus proyek pengembengen aplikasi
Pengertian
Dalam rekayasa perangkat lunak, metodologi pengembangan perangkat lunak adalah sebuah divisi dari pekerjaan pengemban perangkat lunak (software developer) menjadi fase atau kegiatan yang berbeda, dengan maksud perencanaan dan manajemen yang lebih baik saat pembuatan software. Hal ini sering dianggap sebagai bagian dari Systems Development Live Cycle. Metodologinya mungkin termasuk dari pencarian data spesifik lalu memberikannya kepada sebuah tim yang nantinya akan membuat, mengembangkan, dan atau melakukan maintenance (perawatan) pada Aplikasi.
Contoh Studi Kasus :
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, telah mempengaruhi aktivitas perpustakaan dalam pengolahan informasi. Perpustakaan dapat diibaratkan sebagai satu kesatuan. Dalam artian, sebuah perpustakaan merupakan satu kesatuan sistem yang saling mempengaruhi satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Tetapi dengan pertumbuhan sebuah perpustakaan, ada kalanya suatu sistem pada sebuah perpustakaan menjadi tidak efektif dan efisien dalam menangani permasalahan yang muncul. Seperti misalnya, kebutuhan pengolahan data yang semakin meningkat, aturan pengolahan data yang semakin bervariasi, aturan dari dalam atau luar perpustakaan, dapat digunakan sebagai indikator adanya permasalahan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan suatu sistem yang dapat mendukung operasi yang bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu perpustakaan demi tercapainya tujuan, sebuah sistem yang dinamakan sistem informasi.