Ginjal dan Fungsinya

 Ginjal dan Fungsinya Sumber RSUP Dr.Sardjito

Ginjal dan Fungsinya



Ginjal merupakan organ tubuh yang berada di bagian bawah tulang rusuk, di area sekitar pinggang manusia sehingga sering disebut sebagai buah pinggang. Manusia normal memiliki dua buah ginjal yang masing-masing memiliki berat lebih kurang 125 gram, terletak di sebelah kanan dan kiri tulang belakang. Fungsi ginjal sangatlah penting yaitu untuk menyaring produk limbah metabolisme dan kelebihan cairan tubuh yang dikeluarkan dalam bentuk urine melalui saluran kencing. Bagian organ ginjal yang berfungsi untuk menyaring darah disebut dengan glomerulus, sehingga derajat/stage dari fungsi ginjal dapat dilihat dari Laju Filtrasi Glomerulus atau estimasi Glomerular Filtration Rate (eGFR). Nilai normal eGFR pada orang dewasa adalah ≥ 90. Rumus sederhana yang bisa dipakai untuk menilai eGFR adalah seperti berikut :

eGFR = 186 x (Creat / 88.4)-1.154 x (Age)-0.203 x (0.742 untuk wanita) x (1.210 untuk orang ras kulit hitam) atau bisa menggunakan aplikasi eGFR Calculator (unduh di App Store). Adapun fungsi ginjal yang normal antara lain :

1. Menyaring Darah

Ginjal akan menyaring hasil metabolisme tubuh yang berada dalam darah dan akan membuang hasil metabolisme yang tidak diperlukan tubuh melalui proses pembentukan urine.

2. Menjaga Keseimbangan Cairan dan Elektrolit Tubuh

Asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh akan dijaga keseimbangannya oleh ginjal. Cairan yang masuk akan dikeluarkan oleh tubuh dan yang paling banyak dalam bentuk urine. Cairan juga akan keluar dari tubuh melalui kulit dalam bentuk keringat, melalui pernafasan, melalui mulut dalam bentuk muntah, bersamaan saat buang air besar (diare).

3. Memproduksi Hormon

Hormon yang diproduksi antara lain :

  1. Hormon untuk pembentukan sel darah merah (Erytropoetin). Hormon ini akan merangsang sumsum tulang untuk menghasilkan sel darah merah sehingga membantu menjaga kestabilan kadar hemoglobine (Hb) pada tubuh kita.
  2. Hormon untuk pengaturan tekanan darah (Renin-Angiotensin). Hormon ini berperan dalam menjaga kestabilan tekanan darah pada tubuh kita.
  3. Hormon untuk mengaktifkan vitamin D (Calcitriol). Hormone ini berperan dalam menjaga kesehatan tulang kita.

Gangguan Fungsi Ginjal dan Gejalanya

Gangguan fungsi ginjal dibedakan menjadi 2, yaitu kegagalan fungsi ginjal yang sifatnya sementara dan yang sifatnya menetap. Kegagalan fungsi ginjal sementara disebut dengan Gagal Ginjal Akut (GGA), yaitu terjadinya gangguan karena adanya hambatan dalam proses filtrasi darah. Gangguan ini bisa terjadi sebelum darah masuk ke ginjal, saat darah berada di organ ginjal atau hambatan aliran darah setelah ginjal sehingga ginjalnya menjadi bengkak. Hambatan bisa disebabkan karena adanya penyakit batu ginjal, kista ginjal, keracunan makanan yang mengganggu organ ginjal (jengkol, petai), penyakit leptospira, dan zat kontras atau keracunan obat yang bisa merusak fungsi ginjal. Kegagalan fungsi ini akan bisa normal kembali jika penyebab terjadinya hambatan dapat dikelola dengan baik. Kegagalan fungsi bisa menetap jika pengelolaan tidak segera dilakukan atau mengalami kegagalan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel